Monday, October 27, 2008

Distributor POETI Ayu...Solo

Ayu bersama anak Irul






Sunday, October 19, 2008

Jilbab Vina 08















Saturday, October 18, 2008

Kunjunganke ATC

Assalamu'alaikum wr. wb.

Perjalanan ke Kota Bandung Bersama TDA (Tangandiatas),
Jum'at Tgl 17 Okt 2008, saya bersama member tangandiatas berkunjung ke ATC (Abdurrahman Trade Center). Ada beberapa teman TDA yang dari Jakarta yang ikut. Saya akan menceritakan cerita dari sesepuh TDA yang bernama Haji ALAY, saat kami berkunjung kesana.

Bangsa kita sudah lama dijajah oleh Belanda, jadi wajar kalau orang tua kita menuntut anaknya yang lulus kuliah untuk mencari kerja. Sangat jarang orang yang meminta anak nya untuk jadi Pengusaha. Betapa banyak para pencari kerja saat sekarang ini. Misal satu perusahaan hanya membuka lowongan untuk satu orang, tapi yang mendaftar bisa lebih dari 300 orang, dari berijazah S1, S2. Padahal peryasratan nya hanya lulus D3. Yaa begitulah kondisi kita saat sekarang ini. belum persaingan tidak sehat, sogok menyogok, permainan orang dalam, sikut menyiukut dalm pekerjaan, jadi kondisi sekarang sudah tidak saat nya lagi untuk mencari pekerjaan, tapi adalah menciptakan lapangan kerja. Bukankah tangan diatas lebih baik dari tangan dibawah.

Kita dengar khutbah Jum'at, bahwa kita diminta untuk menguasai alam, bukan alam yang menguasai kita. "Tidak ada segala sesuatu ciptaan yang diciptakan dengan sia-sia". Kita harus bisa menguasai pasar bukan kita dikuasai pasar. Kita menguasai negeri kita bukan negri kita dikuasai oleh orang lain..

karna itulah saya (H. Alay) diundang jadi pemberi /pengajar mata kuliah enterpreuner di UI.

Kenapa Mall ini dinamakan ATC (Abdurahman Trade Center), karna teringat pesan Rasullulah thdp Abdurahman saat hijrah ke Medinah. Apa yang diperintahkan oleh Rasullullah adalah untuk mengusai pasar, atau membuat pasar baru kalau tidak sanggup untuk menguasai pasar tersebut. Abdurahman yang merupakan orang kaya, tetapi kekayaan nya dia tinggal kan saat dia hijrah. Tapi apa yang terjadi, Abdurahamn menjadi orang yang terkaya juga di Madinah. Kenapa karna Abduraham bisa seperti itu? karna beliau mempunyai skill untuk itu, dan sudah punya pengalaman untuk menguasai pasar.

MALL ATC kita bisa lihat, semua nama-nama Allah ada di dinding ATC, ini. Karna kita hanya berharap kepada Allah SWT agar ATC diramaikan. Kita hanya menyediakan GULA, jadi semut akan datang dengan sendirinya. jadi kasih harga yang betul grosir, pelayanan yang bagus, insya Allah akan membuat ATC jadi rame. Kita bukan hanya berpangku tangan saja berserah diri agar ATC ini rame, tapi akan dilakukan seperti mall yang lain juga. pak haji sudah pengalaman mengelola 7 Mall yang bangrut menjadi rame. Alhamdulillah berkat izin Allah bisa rame. emua ini tidak lepas dari izin Allah.

Dulu semua teman mengatakan bahwa pak Haji orang gila yang mau mengelola mall yang bangrut, ambil contoh di Cilegon, Metro tanah Abang , blok F Tanah Abang dll. Semua teman mengatakan bahwa pak haji adalah orang gila. Tapi apa yang terjadi setelah 2 s/d 3 thn? Harga sewa toko nya aja sekarang, melebihi dari harga jual toko. Jadi katanya ATC ini jauh lebih baik dibanding mall lain yang pernah dikelola sebelumnya. Setelah kita kelola mall ini dengan baik, kita berdoa kpd Allah SWT agar ATC diramaikan. Hanya Allah yang mengerakkan hati para pembeli untuk berbelanja. Kata pak Haji "maju nya toko bukan karna kita pintar/kaya, tapi karna menghendaki seperti itu" Jadi inilah kajian Tawakal.

Berjualan di ATC ini tidak seperti berjualan dikaki lima, berjualan dipagi hari, sore hari dapat uang. Tapi di ATC dibutuhkan orang-orang yang serius untuk memajukan tokonya. Jadi kita butuh para pedagang Pejuang. Ingat kita butuh para pedagang Pejuang. Pejuang tidak mengharapkan hasil yang sesaat tapi hasil jangka panjang. Seperti konsep orang menanam Kelapa, dimana hasilnya tidak bisa dinikmati sore hari setelah kita tanama, tapi beberapa tahun kemudian. Jadi kalau ada pedagang kalau tidak buka toko nya jam 8 pagi, maka akan diminta untuk pindah dari ATC. Kita butuh orang yang serius untuk mengelola.

Masih banyak pesan dari Haji Alay, seperti untuk menjadi pelaut.."Kok takut keluat"

Setelah kumpul2 didepan ATC, kami melihat kios2 yang ditawarkan. Kios ditawarkan untuk orang yang serius untuk maju. Sewa nya hanya 2 juta/bulan, itu sudah masuk servis charge, listrik dan keamanan. Kalau melalui bisa kurang. Mungkin diantara member milist ini berniat untuk menjadi pebisnis ulung.

Pak Haji Alay memberi contoh testemoni, hasil didikan nya seperti Hadi Kuncoro (Raja Selimut), dan Rizal.

Mungkin itulah cuplikan kuliah dari haji Alay saat saya ke Bandung kemaren..

Adakah teman di Bandung yang tertarik untuk bekerjasama dengan POETI utk di ATC?

Saturday, October 11, 2008

Anak Yang Membahagiakan

1 Sept 2008,
Ceramah taraweh di hari pertama di Masjid Al Hikmah, masjid dekat rumah, diisi oleh Ustad dari luar. Ustad dalam ceramah, sering bertanya-tanya ke pendengar/jamaah shalat taraweh. Waktu itu, ustad bertanya ke salah seorang anak yang hadir di Masjid, kebetulan yang ditanya adalah anak saya. Ustad bertanya "Apakah Kamu hafal 1 Juz AL Qur'an". Anak saya menjawab sambil mengangguk. Lalu Ustad membaca salah satu ayat dari surat An Naba, lalu anak saya diminta untuk melanjutkan membaca nya. Alhamdulillah anak saya bisa melanjutkan nya. Ustad itu berkata berarti anak ini diberi dengan makanan yang halal, dan itulah hasilnya, sambil memberikan contoh.

Secara sepontan saya menjawab dalam hati "ALLAHU AKBAR", kalau sekiranya gak dimasjid tentu suara saya akan keluar untuk takbir....


2 Sept 2008,
Hari kedua Ramadhan saya jadi imam di Masjid, karna jadwalnya untuk mengisi ceramah Taraweh. Masjid seperti tahun sebelumnya hanya beberapa kali mengundang ustad dari luar, selebihnya ceramah taraweh diisi, oleh warga. Waktu saya jadi imam taraweh, saya membaca selain surat juz Amma. Tapi waktu itu aku lupa, ayat terakhirnya, jadi agak terhenti membaca suratnya. Sampai di rumah anak saya yang laki bilang "Coba tadi baca surat Juz Amma, tentu Alief bisa betulkan". Saya sempat terharu dengan kata-kata anak ku tersebut. Lalu saya jawab iya ya....

Sebagaimana kebiasaan saya dirumah selalu membetulkan/mengulangi hafalan anak-anak saya, kalau tidak diulang ulang tentu anak akan lupa.
Alangkah bahagia saya, ketika pulang ke rmh lihat anak dan istri berkumpul, semua sedang membaca Al Qur'an, lalu saya berdoa "Yaa Allah semoga keluarga kami menjadi keluarga yang sholeh dan sholehah"

teringat saya dengan ucapan dari Ustad di hari pertama ceramah, adalah "Dari Rezeki yang Halal"....

Mudah-mudahn kita semua bisa memberi anak-anak kita makan dari rezeki yang halal lagi baik....